Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Umur Kelinci yang Siap Kawin

Kelinci adalah hewan mamalia dari famili Leporidae, yang dapat ditemukan di banyak bagian bumi. Kelinci berkembangbiak dengan cara beranak yang disebut vivipar. Dulunya, hewan ini adalah hewan liar yang hidup di Afrika hingga ke daratan Eropa. 


Umur Kelinci yang Siap Kawin

 Asal kata kelinci berasal dari bahasa Belanda, yaitu konijntje yang berarti "anak kelinci". Hal ini menunjukkan bahwa masyarakat Nusantara mulai mengenali kelinci saat masa kolonial, padahal di Pulau Sumatera ada satu spesies asli kelinci sumatera (Nesolagus netscheri) yang baru ditemukan pada tahun 1972.

Saat ini sejumlah jenis kelinci menjadi hewan peliharaan dan hewan pedaging. Beberapa jenis kelinci sebagai hewan pedaging juga ada yang dijadikan hewan peliharaan. Jenis kelinci terbesar di dunia, yaitu Continental Giant biasanya dijadikan hewan pedaging, tetapi ada juga yang memeliharanya dan secara resmi telah menjadi kelinci terbesar di dunia dengan tingi/panjang 4 feet + 4 inci (132 sentimeter) dan berat 3,5 stones (22,2 kilogram)

Umur kelinci siap kawin

Untuk umur kelinci yang siap kawin adalah 7 – 12 bulan ( 1 tahun) , dalam usia ini kelinci sudah dapat berkembang biak dengan baik serta anakan kelinci akan sehat nantinya, namun hal yang harus diperhatikan ketika mengawinkan kelinci agar anak kelinci yang lahir nantinya sehat dan resiko kematian kecil ada baiknya pada saat mengawinkan kelinci pilihlah indukan kelinci jantan yang lebih tua dari indukan betina.

Dalam masa pengawinan kelinci bisa dilakukan dikandang terpisah dalam waktu 3 – 4 hari berturut – turut namun pastikan kelinci sudah benar-benar kawin, setelah 3 hingga 4 hari pisahkan indukan kelinci betina pada kandang khusus dan hangat serta diberikan makanan yang secukupnya, untuk memastikan dan melihat ciri – ciri kelinci hamil bisa membaca artikel sebelumnya yaitu Ciri – ciri kelinci hamil yang akan melahirkan . Masa hamil kelinci biasanya 1 bulan atau 30 hari hingga 33 hari maka pastikan dikandang kelinci sudah terdapat glodok atau tempat indukan kelinci melahirkan nantinya , pada glodok tempatkan rerumputan atau daun kering agar semakin hangat nantinya.

Hal penting lainnya yang harus diperhatikan pada masa kelinci sedang hamil adalah asupan makanan, maka dari itu pastikan selalu memberikan makanan terbaik pada kelinci yang sedang hamil.

Beberapa Hal Penting Ketika Mengawinkan Kelinci

1. Jangan mengawinkan kelinci yang usianya belum cukup karena malah bisa merusak kelinci. Usia produktif kelinci ditentukan berdasarkan ukuran tubuh, untuk kelinci yang tubuhnya kecil yaitu saat umur 4 sampai 5 bulan, tipe sedang 5 sampai 6 bulan, dan untuk kelinci tipe besar ketika di atas 7 bulan.

2. Untuk betina yang baru pertama dikawinkan sebaiknya gunakan pejantan yang sudah tua atau dewasa. Karena dengan begitu akan mempercepat proses kehamilan kelinci. Selain itu keturunan dari pejantan yang sudah dewasa akan menghasilkan keturunan yang berkualitas dan tidak mudah mati.

3. Sebelum proses kawin perhatikan keadaan dan kondisi dari kelinci dan pastikan kelinci yang akan dikawinkan dalam performa yang baik. Kemudian jangan mengawinkan kelinci yang keadaan mentalnya tidak baik atau sedang stres, karena hanya akan membuang waktu anda.

4. Kemudian lakukan pemisahan antara kelinci jantan dan betina. Ini adalah salah satu kesalahan yang paling sering dilakukan peternak pemula, yaitu menempatkan kelinci jantan dan betina pada kandang yang sama. Pola pemisahan ini sangat berguna untuk meningkatkan produktivitas kelinci, jadi intinya kelinci dipertemukan hanya pada saat masa birahi saja.

Sumber: dictio

Posting Komentar untuk "Umur Kelinci yang Siap Kawin"