Alasan Induk Hewan yang Baru Melahirkan Memakan Tali Pusar dan Ketuban Anaknya-dan-ketuban
Ketuban, dalam istilah medis disebut plasenta, adalah organ yang terhubung dengan janin oleh tali pusar. Organ ini berfungsi memberikan asupan nutrisi dan imunitas pada janin, juga sekaligus sebagai "tempat sampah" bagi sisa metabolisme janin.
Plasentofagi adalah tindakan mamalia (untuk sekarang kita membicarakan hewan) yang makan plasenta anaknya setelah melahirkan, meskipun ia herbivora, dan ini dilakukan karena beberapa alasan, plasenta menyediakan nutrisi bagi induk yang kekurangan gizi dan menyembunyikan jejak kelahiran dari mamalia.
Plasenta dan tali pusar akan ikut keluar saat bayi dilahirkan. Hewan umumnya akan segera memakan plasenta (plasentofagi) dan tali pusar anaknya untuk menghilangkan aroma yang dapat memancing datangnya predator. Selain itu, beberapa studi menyebutkan hewan melakukannya untuk menambah asupan energi yang terpakai saat melahirkan dan menguatkan ikatan emosional induk-anak.
Walau demikian, ternyata praktik memakan plasenta ini ditiru juga oleh manusia. Sebut saja selebriti Hollywood seperti Kim Kardashian dan January Jones . Mereka beralasan banyak manfaat dari tindakan memakan plasenta anak. Namun, hasil studi justru menunjukkan risiko berbahaya dari konsumsi plasenta, yaitu terjadinya infeksi bakteri Streptococcus pada ibu yang kemudian menulari bayinya .
Hingga saat ini, plasentofagi pada manusia dinilai memiliki lebih banyak risiko dibandingkan manfaat. Terdapat perbedaan efek dari perilaku ini pada hewan dan manusia. Disamping itu, manusia yang melakukan plasentofagi selangkah lebih dekat dengan perilaku kanibalisme.
Sumber: Quora
Plasentofagi adalah tindakan mamalia (untuk sekarang kita membicarakan hewan) yang makan plasenta anaknya setelah melahirkan, meskipun ia herbivora, dan ini dilakukan karena beberapa alasan, plasenta menyediakan nutrisi bagi induk yang kekurangan gizi dan menyembunyikan jejak kelahiran dari mamalia.
Plasenta dan tali pusar akan ikut keluar saat bayi dilahirkan. Hewan umumnya akan segera memakan plasenta (plasentofagi) dan tali pusar anaknya untuk menghilangkan aroma yang dapat memancing datangnya predator. Selain itu, beberapa studi menyebutkan hewan melakukannya untuk menambah asupan energi yang terpakai saat melahirkan dan menguatkan ikatan emosional induk-anak.
Walau demikian, ternyata praktik memakan plasenta ini ditiru juga oleh manusia. Sebut saja selebriti Hollywood seperti Kim Kardashian dan January Jones . Mereka beralasan banyak manfaat dari tindakan memakan plasenta anak. Namun, hasil studi justru menunjukkan risiko berbahaya dari konsumsi plasenta, yaitu terjadinya infeksi bakteri Streptococcus pada ibu yang kemudian menulari bayinya .
Hingga saat ini, plasentofagi pada manusia dinilai memiliki lebih banyak risiko dibandingkan manfaat. Terdapat perbedaan efek dari perilaku ini pada hewan dan manusia. Disamping itu, manusia yang melakukan plasentofagi selangkah lebih dekat dengan perilaku kanibalisme.
Sumber: Quora
Posting Komentar untuk "Alasan Induk Hewan yang Baru Melahirkan Memakan Tali Pusar dan Ketuban Anaknya-dan-ketuban"